PENYELEKSIAN KONDISI IF, IF-ELSE, NESTED-IF
Bentuk umum dari pernyataan if -else
if (kondisi)
perintah-1;
else
perintah-2;
Perintah-1 dan perintah-2 dapat berupa sebuah pernyataan tunggal, pernyataan
majemuk atau pernyataan kosong. Jika pemakaian if-else diikuti dengan pernyataan
majemuk, bentuk penulisannya sebagai berikut :
if (kondisi)
{
perintah-1;
...
}
else
{
perintah-2;
....
}
contoh-2
Pernyataan IF
Pernyataan if mempunyai pengertian, “ Jika kondisi bernilai benar, maka
perintah akan dikerjakan dan jika tidak memenuhi syarat maka akan diabaikan”.
Dari pengertian tersebut dapat dilihat dari diagram alir berikut:
Bentuk umum dari pernyataan if
if (kondisi)
pernyataan;
Penulisan kondisi berada di dalam tanda kurung kurawal jika pemakaian if diikuti
dengan pernyataan majemuk, bentuk penulisannya sebagai berikut :
if (kondisi)
{
pernyataan;
……
}
Contoh-1
Pernyataan if mempunyai pengertian, “ Jika kondisi bernilai benar, maka
perintah akan dikerjakan dan jika tidak memenuhi syarat maka akan diabaikan”.
Dari pengertian tersebut dapat dilihat dari diagram alir berikut:
Bentuk umum dari pernyataan if
if (kondisi)
pernyataan;
Penulisan kondisi berada di dalam tanda kurung kurawal jika pemakaian if diikuti
dengan pernyataan majemuk, bentuk penulisannya sebagai berikut :
if (kondisi)
{
pernyataan;
……
}
Contoh-1
Pernyataan IF - ELSE
Pernyataan if mempunyai pengertian, “Jika kondisi bernilai benar, maka
perintah-1 akan dikerjakan dan jika tidak memenuhi syarat maka akan mengerjakan
perintah-2”. Dari pengertian tersebut dapat dilihat dari diagram alir berikut:
Pernyataan if mempunyai pengertian, “Jika kondisi bernilai benar, maka
perintah-1 akan dikerjakan dan jika tidak memenuhi syarat maka akan mengerjakan
perintah-2”. Dari pengertian tersebut dapat dilihat dari diagram alir berikut:
Bentuk umum dari pernyataan if -else
if (kondisi)
perintah-1;
else
perintah-2;
Perintah-1 dan perintah-2 dapat berupa sebuah pernyataan tunggal, pernyataan
majemuk atau pernyataan kosong. Jika pemakaian if-else diikuti dengan pernyataan
majemuk, bentuk penulisannya sebagai berikut :
if (kondisi)
{
perintah-1;
...
}
else
{
perintah-2;
....
}
contoh-2
Pernyataan NESTED IF
Nested if merupakan pernyataan if berada didalam pernyataan if yang
lainnya. Bentuk penulisan pernyataan Nested if adalah :
if(syarat)
{
if(syarat)
… perintah;
else
… perintah;
}
else
{
if(syarat)
… perintah;
else
… perintah;
}
Contoh-3
#include <iostream>
Nested if merupakan pernyataan if berada didalam pernyataan if yang
lainnya. Bentuk penulisan pernyataan Nested if adalah :
if(syarat)
{
if(syarat)
… perintah;
else
… perintah;
}
else
{
if(syarat)
… perintah;
else
… perintah;
}
Contoh-3
#include <iostream>
using namespace std;
main ()
{
float pendapatan, jasa=0, komisi=0,total=0;
cout << "pendapatan hari ini Rp.";
cin >> pendapatan;
if (pendapatan >= 0 && pendapatan <=20000)
{
jasa=10000;
komisi= 0.1 * pendapatan;
}
else
if(pendapatan<=50000)
{
jasa=20000;
komisi=0.15 * pendapatan;
}
else
{
jasa=30000;
komisi=0.2 * pendapatan;
}
total=komisi+jasa;
cout << "uang jasa\t Rp. "<<jasa<<endl;
cout << "uang komisi\t Rp. "<<komisi<<endl;
cout << "=============================="<<endl;
cout << "hasil total Rp. "<<total<<endl;
}
Komentar
Posting Komentar