Array satu dimensi
ARRAY
SATU DIMENSI
SATU DIMENSI
Suatu elemen bisa
dikatakan array satu dimensi jika banyaknya index hanya ada satu. Perlu
diperhatikan, sebelum variabel array digunakan maka variabel array tersebut
harus terlebih dahulu dideklarasikan. Untuk pendeklarasiannya array satu
dimensi ini sebenarnya hampir sama dengan pendeklarasian variabel yang lainnya,
hanya saja pada pendeklarasian array satu dimensi ini variabel arraynya diikuti
dengan maksimum banyaknya elemen yang dapat disimpan dalam variabel array yang
dituliskan dalam pasangan tanda siku pembuka dan siku penutupnya. Didalam
bahasa pemrograman C++, harga awal indeks dimulai dengan nilai 0 (nol). Maka
jika dituliskan banyaknya maksimum elemen adalah N , hal ini dapat diartikan indeks yang akan
digunakan adalah 0, 1, 2, 3, . . . .N-1
Berikut ini adalah contoh dari bentuk umum
untuk pendeklarasian array satu dimensi
tipe_data nama_var_array
[ukuran];
|
Artinya :
tipe_data :
Menyatakan jenis tipe data elemen array (int, char, float, dsb)
nama_var_array : Menyatakan
nama variabel yang akan digunakan
ukuran
: menunjukkan maksimal banyaknya elemen array
Contoh : int nilai[10];
1.
Array
Dimensi Satu
#include
<iostream>
using
namespace std;
main
()
{
char nama[3][20],alamat[3][20],nama_barang[3][20],kode;
long Harga,jumlah_barang[3];
int i;
for (i=0;i<3;i++)
{
cout <<"data pembeli barang
elektronik ke-:" <<i+1 <<endl;
cout << "nama pembeli:";
cin >> nama[i];
cout << "alamat:";
cin >> alamat[i];
cout << "nama barang:";
cin >> nama_barang[i];
cout << "jumlah barang:";
cin >> jumlah_barang[i];
}
cout <<"No Nama \talamat
\tnama_barang \tjumlah_barang\n";
cout << "1." <<
nama[0];
cout << "\t" <<
alamat[0];
cout << "\t" <<
nama_barang[0];
cout << "\t" <<
jumlah_barang[0];
cout << "\n2." <<
nama[1];
cout << "\t" <<
alamat[1];
cout << "\t" <<
nama_barang[1];
cout << "\t" <<
jumlah_barang[1];
cout << "\n3." <<
nama[2];
cout << "\t" << alamat[2];
cout << "\t" <<
nama_barang[2];
cout << "\t" <<
jumlah_barang[2];
cout <<"\nNo Nama \talamat
\tnama_barang \tjumlah_barang\n";
cout <<
"=========================\n";
for (i=0;i<3;i++)
{
cout << i+1 <<
".|";
cout << nama [i];
cout << "|\t" <<
alamat[i];
cout << "|\t" <<
nama_barang[i];
cout << "|\t" <<
jumlah_barang[i];
cout << endl;
}
}
|
Hasil
Running
2.
Array
Dimensi Satu Dan Pemilihan Kondisi
#include
<iostream>
using
namespace std;
main
()
{
char
nama[3][20],alamat[3][20],nama_barang[3][20],kode;
long Harga,jumlah_barang[3];
int i;
for (i=0;i<3;i++)
{
cout <<"data pembeli barang
elektronik ke-:" <<i+1 <<endl;
cout << "nama pembeli:";
cin >> nama[i];
cout << "alamat:";
cin >> alamat[i];
cout << "nama barang:";
cin >> nama_barang[i];
cout << "jumlah barang:";
cin >> jumlah_barang[i];
}
cout <<"No Nama \talamat
\tnama_barang \tjumlah_barang\n";
cout << "1." <<
nama[0];
cout << "\t" <<
alamat[0];
cout << "\t" <<
nama_barang[0];
cout << "\t" <<
jumlah_barang[0];
cout << "\n2." <<
nama[1];
cout << "\t" <<
alamat[1];
cout << "\t" <<
nama_barang[1];
cout << "\t" <<
jumlah_barang[1];
cout << "\n3." <<
nama[2];
cout << "\t" <<
alamat[2];
cout << "\t" <<
nama_barang[2];
cout << "\t" <<
jumlah_barang[2];
cout <<"\nNo Nama \talamat
\tnama_barang \tjumlah_barang\n";
cout <<
"=========================\n";
for (i=0;i<3;i++)
{
cout << i+1 <<
".|";
cout << nama [i];
cout << "|\t" <<
alamat[i];
cout << "|\t" <<
nama_barang[i];
cout << "|\t" <<
jumlah_barang[i];
cout << endl;
}
cout <<
"=========================\n";
cout << "\nmasukkan jenis
barang (1/2/3):";
cin >> kode;
switch
(kode)
{
case
'1':
cout << nama [0];
cout << "\nlaptop";
Harga=5000000;
break;
case
'2':
cout << nama [1];
cout << "\nprinter";
Harga=800000;
break;
case
'3':
cout << nama [2];
cout << "\nhandphone";
Harga=2000000;
break;
}
cout <<"\nharga="
<<Harga;
}
|
Hasil
Running
Sumber: http://www.komputerdia.com/2017/04/pengertian-array-dan-pembahasan-array-satu-dimensi-dalam-c-plus-plus.html
Komentar
Posting Komentar